Optimalisasi Konten pada Media Sosial sebagai Sarana Branding dan Promosi Eco-tourism di Kabupaten Banyuwangi
Prodi S1 Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga baru saja menggelar program PENGMAS SI BWI 2023 (Pengabdian Masyarakat Prodi Sistem Informasi di Banyuwangi 2023) yang berlangsung pada Jumat (8/9/2023), bertempat di Laboratorium Komputer, UNAIR SIKIA Giri Banyuwangi
Isu Teknologi dan Pemberdayaan UMKM
Dr. Rimuljo Hendradi, S.Si, M.Si selaku ketua panitia memberikan sambutan dalam pembukaan Pengmas Prodi SI. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa pemanfaatan teknologi sangat dibutuhkan bagi pelaku usaha untuk mengoptimalkan usahanya di era modern ini.
“Dalam era yang semakin maju ini, teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Tentu saja hal ini juga berlaku untuk dunia usaha UMKM. Kami percaya bahwa pelaku usaha UMKM memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang lebih baik melalui pemanfaatan teknologi. Oleh karena itu, tema acara kita hari ini adalah Optimalisasi Konten pada Media Sosial sebagai Sarana Branding dan Promosi Eco-tourism” kata Pak Hendra.
Untuk itu, melalui Pengmas Prodi SI 2023, ia mengajak pelaku usaha UMKM untuk memainkan peran dalam memanfaatkan media sosial untuk mengoptimalkan promosi usahanya. Harapannya, melalui Pengmas Prodi SI 2023 dapat memberikan wawasan yang mampu memberdayakan UMKM lokal di Banyuwangi.
“Melalui Pengabdian Masyarakat Prodi Sistem Informasi 2023, kami berharap dapat memberikan wawasan, pengetahuan, dan dukungan yang dibutuhkan oleh UMKM lokal di Banyuwangi. Kami ingin membantu Bapak dan Ibu sekalian untuk lebih memahami bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang efektif dalam mempromosikan usaha Anda.” tutur Kepala Prodi Sistem Informasi.
Optimalisasi Usaha dan Promosi Eco-tourism
Senada dengan Pak Hendra, Prof Dr Fatmawati MSi Wakil Dekan III FST UNAIR yang hadir membuka acara itu juga mengatakan hal yang sama. Ia menekankan bahwa UMKM lokal harus dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi agar tidak tertinggal dalam persaingan pasar. Hal itu, kata Prof Fatmawati, dapat dilakukan dengan memanfaatkan media sosial untuk promosi ecotourism.
“Kemajuan teknologi tidak seharusnya menjadi sesuatu yang ditakuti oleh masyarakat, terlebih pelaku usaha. Justru, kemajuan teknologi ini perlu diikuti dan dipelajari. Banyuwangi, lokasi pelaksanaan pengmas, memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi eco-tourism yang menakjubkan. Eco-tourism ini memberikan peluang bisnis yang signifikan bagi pelaku usaha UMKM yang ada di dalamnya.”
Dalam sambutannyq, beliau menyampaikan bahwa acara ini merupakan kolaborasi antara Program Studi Sistem Informasi FST dengan SIKIA Banyuwangi Universitas Airlangga. Harapannya semoga kolaborasi yang menggandeng masyarakat lokal ini terus berlanjut ke depannya.
“Semoga kita semua bisa mendapatkan keuntungan dari kolaborasi antara FST dan SIKIA yang potensial ini. Selain itu, adanya pengmas ini juga diharapkan bisa mendongkrak metode promosi UMKM lokal dalam mengenalkan produk usahanya,” pungkasnya.
Acara sambutan dilanjut dengan penyampaian materi oleh Pak Taufik tentang desain menggunakan web aplikasi Canva dan pemanfaatan ChatGPT untuk membantu pelaku UMKM lokal melakukan promosi di media sosial. Selanjutnya peserta yang hadir turut aktif mempraktikkan rancangan desain poster produk usaha mereka. Di akhir acara dipilih 2 desain terbaik dan mendapatkan penghargaan oleh pemateri.
